Menurut pakar dan psikolog pendamping permasalahan rumah
tangga, Bernard Adelrich, seperti dilansir dari sebuah jurnal yang diterbitkan
pada AMP di Berlin, ia mengatakan bahwa pola pikir pria tidak sama dengan
wanita karena pria cenderung haus akan keingintahuan dan selalu merasa harus
mencoba hal-hal baru. Itulah yang menjadi penyebab utama kenapa suami masih
tetap selingkuh meski ia telah memiliki istri yang cantik, baik dan bahkan
sempurna.
Masih menurut Bernard, dari
pengalamannya sebagai konsultan rumah tangga, selain hal diatas masih ada beberapa
penyebab lain yang dapat berpotensi memicu suami untuk melakukan tindakan
perselingkuhan, diantaranya yaitu:
·
Iman Yang Lemah
Takut terhadap dosa merupakan hal
yang dapat mendorong suami untuk menjauhkan diri dari tindakan tidak terpuji.
Percaya bahwa Yang Maha Kuasa selalu mengawasi perilaku seseorang akan
membuatnya takut untuk berbuat selingkuh. Namun cerita akan menjadi berbeda
apabila suami memiliki iman yang lemah. Tanpa berpegang teguh terhadap norma
agama, maka seseorang dapat melakukan hal apa pun dengan tidak terkontrol.
·
Tidak Bisa Mengendalikan Diri
Kendali terhadap diri merupakan
kunci penting bagaimana seorang pria dapat terhindar dari jerat tali
perselingkuhan. Faktor ini hanya bisa muncul apabila pria bersangkutan memiliki
niat baik untuk bisa menjadi manusia yang mau berjalan secara lurus di jalan
yang benar. Iktikad semacam ini hanya bisa dilakukan oleh para pria yang memang
dengan sadar dan tanpa pengaruh apa pun ingin membuat pasangannya jauh dari
perasaan tersakiti dan selalu merasa bahagia setiap waktu.
·
Pengaruh Dari Lingkungan
Lingkungan membentuk pola pikir,
kebiasaan dan juga cara pandang seseorang. Saat seorang suami berada di
lingkungan orang-orang yang beranggapan bahwa perselingkuhan adalah hal yang
wajar terjadi, maka lama kelamaan dirinya juga akan meyakini hal yang sama.
Begitu pula dengan cara mengatasi permasalahan rumah tangga dengan jalan
berselingkuh, maka tidak menutup kemungkinan ia pun juga akan menggunakan cara
yang sama seperti apa yang ia lihat di lingkungannya ketika mendapatkan masalah
di rumah tangganya.
·
Hubungan Tidak Harmonis
Hubungan yang kurang harmonis
dapat membuat suami memilih jalan menjalin asmara dengan wanita lain sebagai
bentuk pelarian dari rasa tidak nyaman berhubungan bersama pasangannya. Akan
tetapi, hal ini bukan berarti bahwa selalu akan ada tindakan perselingkuhan
yang dilakukan oleh suami ketika rumah tangganya tidak bahagia. Selingkuh itu
pilihan dan tidak semua pria memilih cara tersebut untuk mencari jalan pintas
dari kebuntuan persoalan rumah tangga yang dihadapinya.
·
Persahabatan Yang Berkembang
Sahabat berarti teman dekat dan
persahabatan antara pria dan wanita biasanya akan berakhir dengan cinta. Hal
tersebut tidak akan menjadi masalah apabila masing-masing pihak memiliki status
single. Namun masalah akan muncul manakala salah satu atau bahkan keduanya
telah memiliki pasangan masing-masing. Ketika ada persoalan rumah tangga,
umumnya pria lebih memilih menceritakan masalah yang dihadapinya kepada sahabat
terdekatnya. Perselingkuhan menjadi rawan terjadi saat sahabatnya adalah lawan
jenis yang mau mendengarkan keluh kesahnya dan dapat lebih memahami serta
mengerti isi hatinya dibandingkan dengan pasangannya sendiri.
·
Terlalu Mendapatkan Kebebasan
Sikap terlalu mengekang di dalam
sebuah hubungan akan memberikan dampak seolah pasangan tidak mendapatkan
kepercayaan. Namun demikian, sikap protektif tidak selalu akan memberikan
dampak negatif karena faktanya pasangan yang terlalu mendapatkan kebebasan
justru berpotensi lebih besar untuk melakukan tindak perselingkuhan. Seorang
suami boleh mendapatkan kebebasan namun harus disertai dengan batasan-batasan
tertentu.
·
Kurangnya Komunikasi Intens
Kehangatan dalam bercengkrama
terkadang menjadi sesuatu yang perlu ada pada sebuah hubungan karena hal itu
dapat membuat kedua pasangan merasa saling dekat. Begitupun sebaliknya,
kurangnya komunikasi yang intens akan membuat hubungan seseorang kian terasa
jauh dan dapat membuka lebar peluang selingkuh hati yang kemudian lama-kelamaan
berlanjut kepada selingkuh fisik.
Itulah beberapa alasan yang
menjadi penyebab utama suami selingkuh. Perselingkuhan yang dilakukan pasangan
dapat dicegah apabila kita bisa mengidentifikasinya sedini mungkin. Jadi, mulai
saat ini cobalah untuk lebih peduli dengan aktivitas yang dilakukan oleh suami.
0 Komentar untuk "Alasan Alasan Suami Selingkuh "